Menurut Dr. Hafidh
Shaleh, Ideologi adalah sebuah pemikiran yang mempunyai ide berupa konsepsi
rasional, yang meliputi akidah dan solusi atas seluruh problem kehidupan
manusia. Pemikiran tersebut harus mempunyai metode, yang meliputi metode untuk
mengaktualisasikan ide dan solusi tersebut, metode mempertahankannya, serta
metode menyebarkannya ke seluruh dunia.
Partai Kebangkitan
Bangsa yang kelahirannya dibidani oleh para kiai NU, mempunyai corak lain dari
sekian banyak partai modern yang ada di Indonesia. Secara Ideologi, PKB masih
memiliki kesamaan cara pandang dengan NU yang mengambil Ahlus Sunnah wal Jamaah sebagai ideologinya.
Ideologi PKB adalah inklusif, artinya meskipun
dilahirkan dari rahim NU keberadaannya terbuka untuk orang diluar NU dan
non-islam. Meskipun demikian, unsur NU tetap memegang kendali utama di PKB.
Mereka yang memiliki “darah biru” kyai menempati posisi strategis partai. Basis
sosial PKB berhimpitan dengan NU, yaitu kalangan islam tradisionalis dan kelas
menengah ke bawah[2].
Dari sini bisa
dijelaskan bahwa ideologi PKB adalah kebangsaan yang berorientasi pada
kerakyatan yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi dan keadilan.
Berdasarkan ideologi kebangsaan ini, maka kehadiran PKB yang inklusif dan
moderat menjadi sangat relevan dengan perkembangan dan dialektika perubahan
ideologi.
Tujuan ideologi dalam
sebuah partai politik digunakan sebagai dasar atau landasan yang akan
memberikan arah terhadap perjuangan partai tersebut. Dalam hal ini PKB memiliki
ideologi yang berdasarkan kebangsaan yang berorientasi pada kerakyatan yang
menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi dan keadilan, sehingga dengan adanya ideologi
tersebut dapat dipastikah bahwa nilai-nilai perjuangan yang di usung oleh PKB
akan berbanding lurus dengan ideologi yang dianut.
DAFTAR PUSTAKA
HM.
Lukman Edy, Reformulasi Gerakan PKB, (Jakarta:
Sekretariat Jendral DPP PKB, 2005),
hal. 54.
Sigit
Pamungkas, Partai Politik : Teori dan Praktik di Indonesia (Yogyakarta :
Institute for Democracy and Welfarim, 2011), hlm. 140 - 141.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar